Sebelum ajang piala dunia 2014 dimulai sudah banyak sekali euforianya di dunia. Banyak semua macam hal dikaitkan dengan ajang bergengsi ini. Dan piala dunia ini disambut bahagia oleh para penggemar olahraga sepak bola tersebut. Dan tidak ketinggalan para bandar bola yang sudah siap menampung para anggota untuk mempertaruhkan uangnya demi skor yang mereka pasang.
Kali ini ajang tersebut diadakan di Brasil, Amerika Selatan. Namun, tahukah anda akan fakta dibalik meriahnya piala dunia 2014 di Brasil yang tidak disadari? Berikut ini fakta-faktanya :
1. Tidak Ada Sesi Pidato Pembuka Ajang Piala Dunia
Tidak seperti ajang sebelumnya yang setiap ada acara piala dunia selalu ada sesi pidato pembuka untuk meresmikan acara tersebut. Namun untuk tahun ini tidak diadakan di Brasil, karena banyak sekali para penduduknya yang tidak menginginkan ajang piala dunia tersebut diselenggarakan di negaranya.
2. Ajang Piala Dunia Kedua
Piala dunia 2014 ini merupakan kesempatan kedua bagi Brasil untuk menyelenggarakannya di negaranya. Karena dulu pada tahun 1950 merupakan kesempatan pertama mereka dalam mengadakan ajang piala dunia ini.
3. Goal Line Technology
Salah satu cara untuk wasit dapat mengetahui bola pada pertandingan masuk gawang ketika ada pengawas dari kamera dengan Goal Line Technology tersebut. Hal ini baru pertama kali diberlakukan pada ajang ini, dengan metode pemasangan 14 kamera yang terpasang di sekitar gawang. Dan jika bola masuk ke gawang dan melewati garisnya maka komputer akan memberi tanda berupa getaran pada jam wasit yang dipakai dengan pesan ‘goal’.
4. Pemenang Piala Dunia 2014
Siapapun pemenangnya akan mendapatkan penghargaan dan hadiahnya. Hadiah pemenang pertama pada Piala dunia kali ini mendapatkan uang sebesar 35 juta US Dollar, sementara untuk runner-up akan menerima 25 juta US Dollar.
5. Resort Khusus Jerman
Ajang piala dunia kini akan didatangi oleh semua pemain klub dari berbagai negara ke Brasil. Biasanya mereka akan menyewa hotel atau penginapan mewah untuk beristirahat. Tapi tidak untuk Jerman, karena mereka membangun sendiri resort untuk tempat menginapnya selama di Brasil.
